6 Ciri Ciri Hard Disk Yang Rusak Pada Pc Atau Laptop

Dengan mengenali ciri-ciri hard disk yang mulai rusak pada pc atau laptop dapat menyelamatkan data-data penting didalam hard disk tersebut. Gejala hardisk yang akan rusak dapat kamu cegah sedini mungkin untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan. Hard disk merupakan komponen komputer yang sangat penting, maka harus selalu dirawat agar tidak rusak hingga ke tahap bad sektor. Hard diks laptop ataupun pc sebenarnya keduanya itu sama saja dalam mengetahui ciri-ciri rusak ataupun tidaknya. Banyak tanda-tanda hardisk mulai lemah dan itu sangat mengganggu sekali apabila kamu baru menyadari ketika hardisk tersebut malah tidak bisa digunakan lagi.

Bicara tentang gejala atau ciri-ciri hardisk atau Hdd rusak, sebenarnya sangat bisa dirasakan. Entah dalam keadaan sadar ataupun tidak sadar. Layaknya barang elektronik lainnya, hard disk bisa rusak kapan saja, meskipun tidak ada terlihat tanda tanda maupun gejalanya. Sebelum terlambat, lebih baik backup semua file-file penting kamu setelah mengetahui ciri-cirinya yang akan kita bahas ini.

6 Gejala Hard Disk Yang Mulai Rusak Pada Komputer Atau Laptop

Meskipun laptop atau pc kamu masih terbilang masih baru, kemungkinan untuk rusak di bagian hard disk bisa kapanpun terjadi. Untuk itu kamu wajib mengetahui ciri-ciri hardisk yang rusak ini agar file penting kamu tidak hilang dan kamu bsia memperbaikinya sejak dini, kalau sudah rusak nanti malah jadi masalah besar. Banyak penyebab hardisk bisa rusak,salah satunya over heating. Selain pc dan laptop, hardisk eksternal dan ps 2 pun bisa rusak karena penyebab yang tidak terduga. Nah, daripada kamu penasaran bagaimana sih ciri-ciri hard disk yang akan rusak.

1. Startup Windows Sangat Lambat

Ketika kamu hendak menghidupkan komputer maupun laptop, proses startup ini menjadi terasa sangat lambat seperti biasanya. Hal ini terjadi karena ketika komputer sedang membaca hard disk dan hardisk memberikan respon yang lama. Untuk cara mengatasinya, kamu bisa membersihkan hardisk kamu dengan bantuan software seperti ccleaner untuk melegakan space hardisk dan menghapus sampah yang tidak berguna.

2. Sering Not Responding

Pernahkah kamu kesal saat hendak membuka sebuah aplikasi tetapi malah selalu not responding. Tentu hal ini membuat kita sangat jengkel sekali, ini dapat terjadi karena hardisk kamu mulai lemah bacanya. Tidak selamanya not responding dihubungkan dengan hardisk rusak, bisa saja karena penggunaan cpu terlalu tinggi. Biasanya tanda-tanda not responding dari hardisk yang rusak adalah komputer menjadi hang dan tiddak bisa digerakan sama sekali. Apabila kerusakan ringan biasanya kejadian itu terjadi hanya beberapa detik saja. Namun, apabila sudah mencapai kerusakan yang agak parah, biasanya komputer akan freze dengan waktu yang cukup lama dan merestart sendiri.

Untuk mengatasi hal seperti ini, kamu harus mengecek hardisk yang indikasi rusak tersebut. Cobalah untuk mengganti kabel sata hardisk yang baru, apabila masih merasakan hal yang sama, lakukan repair terhadap hardisk itu, kemungkinan besar adalah bad sektor.

3.  Tiba-tiba Blue Scren

Apabila kamu sedang asik-asiknya bermain pc maupun laptop kamu, eh komputer malah blue scren. Hal ini sangat membuat kita panik, tapi jika direstart dia normal kembali seperti semula. Kondisi hardisk seperti ini bisa menjadi awal dari kerusakan yang besar. Biasanya terjadi karena file c terinfeksi virus dan membuat kerja hardisk semakin besar dan akhirnya overheat. Lakukanlah back-up secara berkala untuk menghindari kerusakan yang lebih parah lainnya.

4. Mulai Tidak Terbaca

Jika hard disk kamu mulai susah terbaca oleh laptop atau komputer saat proses pertama kali menghidupkan komputer. Layar mengalami blank cukup lama dan lalu baru bisa masuk kedalam mode windows setelah ditunggu-tunggu. Hard disk yang sudah dalam keadaan begini, sudah masuk dalam tahap cukup parah. Biasanya dengan kondisi hard disk yang seperti ini ketika di install ulangpun menjadi sangat lama dari biasanya. Langkah tepat yang harus kamu lakukan adalah membackup data penting dan ganti hard disk yang baru.

5. Proses Transfer Data Menjadi Lama

Setiap hard disk mempunyai kecepatan transfer data yang sama terggantung ketinggkatannya dan model usbnya masing-masing. Apabila masih menggunakan usb 2.0 akan kalah kecepatannya dengan 3.1 dan sebaliknya. Apabila kamu mentransfer data ke hardisk external kamu dan kamu merasa menjadi lebih sangat lama, ini bisa jadi salah satu ciri-ciri hard disk yang mulai rusak. Solusinya, lakukan pembersihan terhadap hard disk yang kamu gunakan maupun externalnya dan amankan data-data penting sebelum hal-hal yang tidak diinginkan terjadi.

6. Suhu Hard Disk Yang Tinggi

Perubahan suhu hard disk disebabkan overheat yang membuat suhu hard disk tersebut menjadi tidak normal. Suhu Hard disk yang normal, biasanya kisaran 30-40 derajat celcius dan jika dipegang tidak terlalu panas. Kalau kamu pengguna laptop, usahakan tidak pernah menggunakan laptop di kasur dan bantal kecuali ada alasnya sepeti buku dan sebagainya. Untuk mencegahnya, gunakan kipas pendingin yang mempunyai kipas yang bagus bukan abal-abal. Suhu yang tidak normal biasanya sangat mengganggu aktifitas ketika menggunakan komputer dan laptop. Nah, untuk  cara mengeceknya kamu bisa menggunakan bantuan software seperti hardware monitor.

Nah, itulah 6 ciri-ciri hard disk yang mulai rusak dan lemah, ketika kamu menemukan kondisi diatas terlalu sering, segeralah backup data penting agar tidak menyesal dikemudian hari. Untuk mencegah hardisk menjadi rusak adalah dengan cara tidak terlalu membebankannya setiap waktu. Jangan menyimpan file sampai penuh dan lakukan pembersihan dengan bantuan software. Saya akhiri dahulu pembahasan tentang ciri ciri hardisk yang mulai rusak ini, semoga dapat membantu kamu dalam hal ini.